Detak waktu bergullir tiada tipu
Masa menetap tak terbuai oleh ragu
Jejak langkah kusam sudah lama berlalu
Menyisahkan dahaga yang tak lagi bersetru
Mana mungkin, debur lautan itu menyambangi
Sedangkan lautan rindumu sudah tak bertepi
Walau angan ini tak henti mengarungi
Tetap saja dermaga tulus tak bisa aku temui
Walau hati ini hadir tuk menapaki
Namun rasa ini tetap terasa mati
Maaf .. jangan mengangguku lagi
Aku teramat tahu siapa diri ini
Engkau yang aku cintai
Sekarang sudah tak sendiri
Engkau sudah ada yang mendampingi
Penghantar menuju surgamu nanti
Aku bukanlah lelaki yang berselimut kebenaran
Namun aku tidak mau menjadi perusak kebagiaan
Walau aku bukan menjadi lelaki impian
Namun do'a terbaikku tetap aku lantunkan
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Masa menetap tak terbuai oleh ragu
Jejak langkah kusam sudah lama berlalu
Menyisahkan dahaga yang tak lagi bersetru
Mana mungkin, debur lautan itu menyambangi
Sedangkan lautan rindumu sudah tak bertepi
Walau angan ini tak henti mengarungi
Tetap saja dermaga tulus tak bisa aku temui
Walau hati ini hadir tuk menapaki
Namun rasa ini tetap terasa mati
Maaf .. jangan mengangguku lagi
Aku teramat tahu siapa diri ini
Engkau yang aku cintai
Sekarang sudah tak sendiri
Engkau sudah ada yang mendampingi
Penghantar menuju surgamu nanti
Aku bukanlah lelaki yang berselimut kebenaran
Namun aku tidak mau menjadi perusak kebagiaan
Walau aku bukan menjadi lelaki impian
Namun do'a terbaikku tetap aku lantunkan
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar