Sketsa wajahmu selalu membayangi
Seditik melangkah tak mau terhenti
Senyum teriring bak setangkai melati
Semerbak aroman tiada henti menghantui
Warna warni rasa menciptakan kisah
Wahana inspirasi datang tak terkilah
Waktupun jadi saksi di antara risalah
Wadah tuk menyimpan keluh kesah
Ooohhh, juwita pujaan hati
Obsebsimu melaju tanpa henti
Onak dan duri terhempas silih berganti
Namamu indah menyejukan jiwa
Narasimu mengguncangkan arsha
Namun dirimu tetaplah yang aku puja
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Seditik melangkah tak mau terhenti
Senyum teriring bak setangkai melati
Semerbak aroman tiada henti menghantui
Warna warni rasa menciptakan kisah
Wahana inspirasi datang tak terkilah
Waktupun jadi saksi di antara risalah
Wadah tuk menyimpan keluh kesah
Ooohhh, juwita pujaan hati
Obsebsimu melaju tanpa henti
Onak dan duri terhempas silih berganti
Namamu indah menyejukan jiwa
Narasimu mengguncangkan arsha
Namun dirimu tetaplah yang aku puja
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar