Secercah kata beredar di tungku dian
Kalimat berlenggok lengahkan rasa
Segenggam api rindu kian menyala
Terangi tarian dusta di sela pijaran
Tipuan indah gerak gemulai tarian
Samarkan kepicikan memoles mesra
Menoreh cibiran jumawa penuh dusta
Gelak tawa iringi sembilu kemenangan
Itukah yang disebut penutup masa
Kata beredar tak lagi memiliki setia
Ukiran kenang kau toreh sayatan luka
Inikah yang disebut penutup cerita
Dahaga birahi-mu tak pernah sirna
Setiap langkah selalu mencari mangsa
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar