Duhai juwita tempatku memuja
Adakah cercaan yang kau rasa
Apakah ada tanda yang kau tanya
Atau sekelumit kalimat yang kau asa
Tanyalah tanpa ada prasangka
Aku menjauh bukan tuk berselingkuh
Jiwaku bebas tanpa terkukuh
Melepas dahak tanpa ada api cemburu
Aku berlantun tuk mengisi waktu
Mengedar canda disela bujuk rayu
Keanggunan dirimu tak bisa aku lupa
Walai diwajahmu ada lukisan senja
Ulas senyummu tetap mempesona
Membuat aku selalu dirudung lena
Merenguk kenang yang selalu menggoda
Duhai juwitaku sayang
Tangkai kasihmu tetaplah terbayang
Mengurai manja disela wewangian kembang
Kemesraanmu tetap selalu kukenang
Walau rindumu tak bisa lagi aku pegang
Berselimutkan kata
Bermandikan makna
Berselimutkan rasa
Adakah cercaan yang kau rasa
Apakah ada tanda yang kau tanya
Atau sekelumit kalimat yang kau asa
Tanyalah tanpa ada prasangka
Aku menjauh bukan tuk berselingkuh
Jiwaku bebas tanpa terkukuh
Melepas dahak tanpa ada api cemburu
Aku berlantun tuk mengisi waktu
Mengedar canda disela bujuk rayu
Keanggunan dirimu tak bisa aku lupa
Walai diwajahmu ada lukisan senja
Ulas senyummu tetap mempesona
Membuat aku selalu dirudung lena
Merenguk kenang yang selalu menggoda
Duhai juwitaku sayang
Tangkai kasihmu tetaplah terbayang
Mengurai manja disela wewangian kembang
Kemesraanmu tetap selalu kukenang
Walau rindumu tak bisa lagi aku pegang
Berselimutkan kata
Bermandikan makna
Berselimutkan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar