Di ujung senja, asaku menggerutu
Menekan rindu kian menggebu
Gelora jiwa seolah tiada berseteru
Mencemooh hasrat mencibir pilu
Menahan gejolak pada bait resahku
Entah di mana adanya rindu
Seolah hilang dalam ke tiadaanmu
Adamu hanya siluet bayangan semu
Ada dan tiadapun dengan semaumu
Atau sembunyi pada kelamnya waktu
Di sini, kuterdiam dirundung malang
Adamu hanya serupa sebias bayang
Kerap mengusik naluri kian terkenang
Hadir sejenak lalu bebas menghilang
Tinggalkan pesan dalam mimpi terhalang
Mengapa kau tega mengukir luka
Mengapa kau leluasa menanam duka
Kehadiranmu menghapus selarik derita
Pergimu ciptakan sebait luka menganga
Sisakan secuil asa yang kau bawa serta
Bermandi kata
Berselimutkan makna
Beralas rasa
Menekan rindu kian menggebu
Gelora jiwa seolah tiada berseteru
Mencemooh hasrat mencibir pilu
Menahan gejolak pada bait resahku
Entah di mana adanya rindu
Seolah hilang dalam ke tiadaanmu
Adamu hanya siluet bayangan semu
Ada dan tiadapun dengan semaumu
Atau sembunyi pada kelamnya waktu
Di sini, kuterdiam dirundung malang
Adamu hanya serupa sebias bayang
Kerap mengusik naluri kian terkenang
Hadir sejenak lalu bebas menghilang
Tinggalkan pesan dalam mimpi terhalang
Mengapa kau tega mengukir luka
Mengapa kau leluasa menanam duka
Kehadiranmu menghapus selarik derita
Pergimu ciptakan sebait luka menganga
Sisakan secuil asa yang kau bawa serta
Bermandi kata
Berselimutkan makna
Beralas rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar