Tanpa terasa, waktupun semakin berlalu
Masih terasa pula, saat tangan ini menggendongmu
Ada rasa rindu yang menyesakan dada
Masih terbayang jelas tak terlupa
Saat engkau tertidur pulas dalam pondongan bunda.
Kukenali akan dirimu satu persatu
Kukenali watak dan tingkah lakumu
Engkau teramat suka melucu
Sering menangis dan juga ngomong melulu
Membuat bunda kandang tersenyum dan tersipu
Dindaku sayang, bunda rindu kamu
Bayangan dirimu selalu menemani hari-hariku
Tempatku tuk berbagi dalam menebar laku
Maafkan bunda yaa anakku
Saat ini bunda tidak bisa menemanimu
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Masih terasa pula, saat tangan ini menggendongmu
Ada rasa rindu yang menyesakan dada
Masih terbayang jelas tak terlupa
Saat engkau tertidur pulas dalam pondongan bunda.
Kukenali akan dirimu satu persatu
Kukenali watak dan tingkah lakumu
Engkau teramat suka melucu
Sering menangis dan juga ngomong melulu
Membuat bunda kandang tersenyum dan tersipu
Dindaku sayang, bunda rindu kamu
Bayangan dirimu selalu menemani hari-hariku
Tempatku tuk berbagi dalam menebar laku
Maafkan bunda yaa anakku
Saat ini bunda tidak bisa menemanimu
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar