Indahnya wajah, berbeda dengan yang kau pandangi
Wajah kusam tiada berhenti tuk membayangi
Hadirku selalu setia tuk menapaki mimpi
Sebagai pelengkap kehadiran di relung hati
Aku teramat tahu akan onak dalam hati
Tak bosan merangkai rindu sampai nanti
Pancaran kasihmu nyata berbias tulus murni
Berbasuh ketulusan berlabur kesucian sejati
Harapan ini, bukanlah kesemuan !!
Hantarkan langkah tuk meraih pijakan
Ada keinginan hati yang senantiasa tersimpan
Edarkan semerbak masa merenguk penantian
Rasa terpendam sirnakan segala kelam
Hasrat membias dipenuh makna kalam
Rindu ini selalu indah tertanam diruas rasa
Hantarkan bias menyambut pancaran masa
Teruslah berdendang membuai mimpi
Memijakan harapan yang kian bersemi
Melabur penantian dalam gerbang kisah kasih suci
Tetap bersatu, terpatri tanpa ada pengganti
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Wajah kusam tiada berhenti tuk membayangi
Hadirku selalu setia tuk menapaki mimpi
Sebagai pelengkap kehadiran di relung hati
Aku teramat tahu akan onak dalam hati
Tak bosan merangkai rindu sampai nanti
Pancaran kasihmu nyata berbias tulus murni
Berbasuh ketulusan berlabur kesucian sejati
Harapan ini, bukanlah kesemuan !!
Hantarkan langkah tuk meraih pijakan
Ada keinginan hati yang senantiasa tersimpan
Edarkan semerbak masa merenguk penantian
Rasa terpendam sirnakan segala kelam
Hasrat membias dipenuh makna kalam
Rindu ini selalu indah tertanam diruas rasa
Hantarkan bias menyambut pancaran masa
Teruslah berdendang membuai mimpi
Memijakan harapan yang kian bersemi
Melabur penantian dalam gerbang kisah kasih suci
Tetap bersatu, terpatri tanpa ada pengganti
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar