Kilatan dera mengusik kesadaran
Tumbuhkan geram tak terpatahkan
Gemuruh dendam sambut hinaan
Memeluk cerca dalam buai hasutan
Drama senja berpeluk keheningan
Mengusik kelam terlepas genggaman
Gejolak kecewa tiada berkesudahan
Melabur pujian di antara kesyirikan
Bara amarah tiada tertahan
Berlaga dahsyat samarkan ketulusan
Kepingan mantra jiwa jadi pertaruhan
Meluluhlantakan bait syair kedengkian
Amarahku bangun penuh peringatan
Menyibak resah di antara pandangan
Pijaran murka mengusik persinggahan
Meredam benci mengungkap kebusukan
Netra berkilat, pancarkan kehausan
Meramu kesumat terselip kemurkaan
Sadarku terkoyak, sirnakan rintangan
Tak puas, sebelum kau tertunduk di atas pijakan
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar