Seperti kumpulan warna hadir berpijar
Sambut serinai garis pada fajar
Matahari bersinar dalam siluet tipis
Pantulkan kisah permata tiada terkikis
Derai tangis iringi jejak rona
Berpeluk kisah meniti dera cerca
Hati terpaku meredam ucap di bibir
Teriring air mata tiada henti mengalir
Prasangka tajam umpat kekurangan diri
Melangkah ragu sibak ketetapan hati
Merajut niat di antara getaran nurani
Mengusik manja, usap rahasia sesuci
Runtuh sudah gemerlap kelam keangkuhan
Mensujudkan ego sambut benih kesadaran
Tunas sejati, tumbuh bertabur perjuangan
Menabuh genderang tanpa pikir terpaan
Untukmu wahai tunas pembelajaran diri
Sejuta arti telah kau singgahi
Mengusik sadar, menyimak tuntunan murni
Hadirkan munajat merintis tobatan sejati
Merapatkan kata
Bercerminkan makna
Bermadahkan rasa
Sambut serinai garis pada fajar
Matahari bersinar dalam siluet tipis
Pantulkan kisah permata tiada terkikis
Derai tangis iringi jejak rona
Berpeluk kisah meniti dera cerca
Hati terpaku meredam ucap di bibir
Teriring air mata tiada henti mengalir
Prasangka tajam umpat kekurangan diri
Melangkah ragu sibak ketetapan hati
Merajut niat di antara getaran nurani
Mengusik manja, usap rahasia sesuci
Runtuh sudah gemerlap kelam keangkuhan
Mensujudkan ego sambut benih kesadaran
Tunas sejati, tumbuh bertabur perjuangan
Menabuh genderang tanpa pikir terpaan
Untukmu wahai tunas pembelajaran diri
Sejuta arti telah kau singgahi
Mengusik sadar, menyimak tuntunan murni
Hadirkan munajat merintis tobatan sejati
Merapatkan kata
Bercerminkan makna
Bermadahkan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar