Bercak canda itu masih membekas
Melebur utuh di antara bait kisah
Tiada penyeka penuntas cerita
Walau bertabur kenang
Getarannya masih merambat nyata
Gugusan asa ini sudah terbelenggu
Mengerat tulus memeluk waktu
Langkah ini sudah tak terarah lagi
Terkadang berhenti menekan nyeri
Terkadang pula tersendak di persimpangan
Kemana jiwa ini harus melangkah
Arah mana asa ini harus berputar
Jangankan berlenggang menapakan impian
Menyusun arah pulangpun
Rasanya sudah tak sanggup tuk di tata
Raga ini sudah terlalu lelah
Banyak kisah yang memeras asa
Pandangan inipun sudah di basuh lamur
Tak lagi bisa membedakan
Mana cerita usang dan mana kisah tulus
Bermandikan kata
Berselimutkan makana
Beralaskan rasa
Melebur utuh di antara bait kisah
Tiada penyeka penuntas cerita
Walau bertabur kenang
Getarannya masih merambat nyata
Gugusan asa ini sudah terbelenggu
Mengerat tulus memeluk waktu
Langkah ini sudah tak terarah lagi
Terkadang berhenti menekan nyeri
Terkadang pula tersendak di persimpangan
Kemana jiwa ini harus melangkah
Arah mana asa ini harus berputar
Jangankan berlenggang menapakan impian
Menyusun arah pulangpun
Rasanya sudah tak sanggup tuk di tata
Raga ini sudah terlalu lelah
Banyak kisah yang memeras asa
Pandangan inipun sudah di basuh lamur
Tak lagi bisa membedakan
Mana cerita usang dan mana kisah tulus
Bermandikan kata
Berselimutkan makana
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar