Senja malu menunjukkan wajah
Menapak tulus iringi rona darliah
Ada segenggam bait pengurai kisah
Melangkah pasti, tuk menjadi ikanah
Aral melintang, tetap tunjukan janirah
Banyak sudah aral hempaskan impian
Tak jarang kau menerima penghinaan
Memintal asa, harap tak di dapatkan
Hanya dera yang selalu kau rasakan
Hanya cekal, selalu datang bergantian
Kau memang arjuna kebanggaan
Melangkah perlahan penuh kejutan
Tiada sangka, kau menuai keberhasilan
Tiada mengira, hasilmu menggemparkan
Menunjukkan dedikasi diluar perkirakan
Tiada kebanggan yang teragungkan
Tiada lintasan yang menjadi domplengan
Kau melangkah penuh kemandirian
Kau hanya bermodalkan ketekunan
Selalu kau iringi dengan rasa kejujuran
Ucap bersambut wahai arjuna sejati !!
Kau telah membingkiskan wacana lagi
Saat ini kau telah mengukir prestasi
Membuka mata pengusaha negeri
Menunjukkan akan kemampuan jati diri
Kuucapkan selamat untukmu arjuna sejatiku
Kau telah ukir warna indah dalam namamu
Kau tunjukkan daya kreatif kemampuanmu
Kau telah singkirkan penilaian yang merendahkanmu
Kini kau telah menoreh kebanggan pada keluargamu
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar