Lama nian aku diam membisu
Abaikan laknat tanpa aku tahu
Bukannya aku tidak mau
Namun, semua itu atas kemauanmu
Kulakuan semua hanya demi kamu
Aku hanyalah bayangan masa lalu
Tiada kesan yang membuatmu terharu
Aku tak ubahnya seperti awan kelabu
Kehadiranpun tak selalu di tunggu
Sekali ada, itupun segera akan berlalu
Engkau memang terindah bagiku
Untaian asmara yang kau curakan itu
Bagaikan racun diantara gelas madu
Disini engkau berkata mencintaiku
Disana justru engkau menebar rindu
Jangan samakan dia dengan aku
Aku hanyalah pustaka penghilang pilu
Aku bersanding pada waktu tertentu
Saat menelan secerca dusta darimu
Itu sudah menjadi menu makanan favoritku
Berselimutkan kata
Bermandikan makna
Beralaskan rasa
Abaikan laknat tanpa aku tahu
Bukannya aku tidak mau
Namun, semua itu atas kemauanmu
Kulakuan semua hanya demi kamu
Aku hanyalah bayangan masa lalu
Tiada kesan yang membuatmu terharu
Aku tak ubahnya seperti awan kelabu
Kehadiranpun tak selalu di tunggu
Sekali ada, itupun segera akan berlalu
Engkau memang terindah bagiku
Untaian asmara yang kau curakan itu
Bagaikan racun diantara gelas madu
Disini engkau berkata mencintaiku
Disana justru engkau menebar rindu
Jangan samakan dia dengan aku
Aku hanyalah pustaka penghilang pilu
Aku bersanding pada waktu tertentu
Saat menelan secerca dusta darimu
Itu sudah menjadi menu makanan favoritku
Berselimutkan kata
Bermandikan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar