Kopi aksaramu bersahaja kawan
Aroma harumnya menggugah selera
Kau hidangkan bersama camilan
Melengkapi pekat majas berirama
Kau begitu mahir mengaduknya
Larutkan prasangka samarkan noda
Kau taburkan pemanis kekata
Merangsang jiwa menggoda selera
Lapak kopi aksaramu terlihat laris
Jelang senja butiran diksimu habis
Senyum jemawa kerap merintis
Terselip pongah sadar terkikis
Adamu, sungguh diperhitungkan
Jadi takaran 'tuk merintis usaha
Menu kopimu kini jadi pesona
Iringi racikan disetiap goresan
Jiwa lobamu kian mencerca
Hantui kesadaran raih dusta
Kau lupa madah seribu ramuan
Membuatmu kian terbuai ketamakan
Bermandi kata
Berselimutkan makna
Beralas rasa
Catatan :
Jadilah senior aksara bersifat dewasa
Menyikapi goresan menggunakan falsafah
Percuma persembahkan kekata indah
Namun, jiwanya kecanduan watak jamawa
Aroma harumnya menggugah selera
Kau hidangkan bersama camilan
Melengkapi pekat majas berirama
Kau begitu mahir mengaduknya
Larutkan prasangka samarkan noda
Kau taburkan pemanis kekata
Merangsang jiwa menggoda selera
Lapak kopi aksaramu terlihat laris
Jelang senja butiran diksimu habis
Senyum jemawa kerap merintis
Terselip pongah sadar terkikis
Adamu, sungguh diperhitungkan
Jadi takaran 'tuk merintis usaha
Menu kopimu kini jadi pesona
Iringi racikan disetiap goresan
Jiwa lobamu kian mencerca
Hantui kesadaran raih dusta
Kau lupa madah seribu ramuan
Membuatmu kian terbuai ketamakan
Bermandi kata
Berselimutkan makna
Beralas rasa
Catatan :
Jadilah senior aksara bersifat dewasa
Menyikapi goresan menggunakan falsafah
Percuma persembahkan kekata indah
Namun, jiwanya kecanduan watak jamawa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar