Adamu, serupa segenggam mimpi
Merintis harap pada senyawa hati
Diam-diam getar rasa menyayangi
Ingin curahkan pelukan hangat nanti
Wujudmu mampu ciptakan semangat
Tumbuhkan benih kasih dalam harkat
Senyummu hilangkan selaksa penat
Gerah menyelimuti seolah terangkat
Kutak mampu pergi 'tuk menghilang
Kau ibarat sumber dahaga tertuang
Kau mampu sirami tanah gersang
Tumbuhkan asa kian raih gemilang
Kasih sayangku tak memiliki syarat
Bagai irama doa ketenangan tersirat
Kau seolah jelmaan tunas tersurat
Mampu ubah kata usang jadi hikayat
Kutak mampu 'tuk mengembara kata
Jejak rinai ungkap patah tak berguna
Hanya selembar citra pengobat duka
Samarkan kesedihan di palung jiwa
Ku akan setia 'tuk mencurahkan asa
Agar engkau tetap tegar lewati masa
Adamu tetap kulindungi dengan doa
Wujud tanda kasih sayang tak terjeda
MAN JADDA WAJADA
Bₑᵣₘₐₙdᵢ ₖₐₜₐ
Bₑᵣₛₑₗᵢₘᵤₜₖₐₙ ₘₐₖₙₐ
Bₑᵣₐₗₐₛ ᵣₐₛₐ
Merintis harap pada senyawa hati
Diam-diam getar rasa menyayangi
Ingin curahkan pelukan hangat nanti
Wujudmu mampu ciptakan semangat
Tumbuhkan benih kasih dalam harkat
Senyummu hilangkan selaksa penat
Gerah menyelimuti seolah terangkat
Kutak mampu pergi 'tuk menghilang
Kau ibarat sumber dahaga tertuang
Kau mampu sirami tanah gersang
Tumbuhkan asa kian raih gemilang
Kasih sayangku tak memiliki syarat
Bagai irama doa ketenangan tersirat
Kau seolah jelmaan tunas tersurat
Mampu ubah kata usang jadi hikayat
Kutak mampu 'tuk mengembara kata
Jejak rinai ungkap patah tak berguna
Hanya selembar citra pengobat duka
Samarkan kesedihan di palung jiwa
Ku akan setia 'tuk mencurahkan asa
Agar engkau tetap tegar lewati masa
Adamu tetap kulindungi dengan doa
Wujud tanda kasih sayang tak terjeda
MAN JADDA WAJADA
Bₑᵣₘₐₙdᵢ ₖₐₜₐ
Bₑᵣₛₑₗᵢₘᵤₜₖₐₙ ₘₐₖₙₐ
Bₑᵣₐₗₐₛ ᵣₐₛₐ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar