Kala bibir diam malas berucap
Candaku hadir tuk mengusap
Iringi sapa mesra hati menatap
Arahkan langkah kata tuk menetap
Waktumu, telah memihak untukku
Hiasi hariku dengan bait dalam cumbu
Menetapkan hati tuk gapai rindu
Tahukah, apa yang membuatku ragu ??
Benarkah, kau telah membuka rindu
Sungguhkah, canda rayumu untukku
Akankan kita tetap meraih belenggu
Terucap mesra seakan terasa malu
Kebahagiaan itu hanya bisa kurasakan
Saat dingin, kuterpeluk dalam dekapan
Ketika resah, kau untai kegembiraan
Kala terpuruk, kau tulus ulurkan tangan
Hatiku tak akan beralih menapak
Bait mesra kini telah nampak
Rasa sayang menggali isak
Langkah berayun terasa tersedak
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar