EAE
Kusebut namaMu di kala rindu
Kusisipkan rasaku
Dikala aku memikirkanMu
EAE
Adakah seulas rindu dalam rasaMu
Ataukah hanya sekedar coleteh
Yang kau titipkan pada sang bayu
EAE
Aku memang sungguh kejam
MelantarkanMu di sudut penantian
Mengoyak asaMu di kala kau sapa
EAE
Maafkan diriku yang memang buta
Permata yang Engkau sodorkan
Selalu aku ejek dan aku buang
EAE
Tetaplah Engkau bersamaku
Tuntunlah diriku tuk menyambutMu
Agar aku bisa bermesraan denganMu lagi
Engkaulah Asma yang Esa
Bermandikan kata
Berselimutkan Makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar