Pages

Rabu, 27 Juli 2011

KESADARANKU

Kidung asmara di musim senja.
Berkelana menyibak syair hati yang pernah tercipta.
Lantunan bait demi bait yang terungkap dalam kepasrahan.
Selalu saja mengiringi kemesraan dibalik resah.
Gelora hati yang dulu pernah padam.
Kian hari kian menjilma dalam nyata.
Dalam niatan aku tak bisa ingkar akan janji ..
Dimana janji itu senantiasa bergema dalam asa.
Dalam setetes hasrat yang terpendam ..
Aku tak bisa menghindar dari lingkaran masa.
Dalam sekeping harap yang terurai ..
Aku tidak bisa melepas dari belenggu kesetiaan.
Hati ini seakan marah tanpa tahu sebab.
Dada ini seakan sesak tanpa tahu akibat.
Aku ragu saat kamu cerminkan cahaya tobat.
Aku bimbang saat kamu lantunkan syair kesadaran.
Semua itu hanya untaian nyanyian sumbang.
Yang mana sering kamu senandungkan.
Disaat sela salah kamu cerminkan.
Semua itu hanya sekedar tiupan angin yang tak bermakna.
Disaat himpitan lembaran hitam kau toreh dalam benak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar