Pudar sudah ukiran aksara jiwa !!
Lantunan sejuk meraih segala asa
Kini sudah tak mau lagi bersua
Tiada keinginan yang melengkapi masa
Semua seakan hilang begitu saja
Sekarang tiada lagi yang menyapa
Hilangkan bias, samarkan usapan manja
Semua seakan terdiam dalam jumawa
Semua berjalan, memenuhi dahaga rasa
Merangkum senja, memenuhi hasrat membara
Ada yang menghilang pada kultum senja
Waktu melangkah, tiada mengenal renta
Hadirnya jejak tiada lagi membingkis sapa
Mengagungkan diri, penuhi hasrat jiwa
Berlapang dada, hanya demi mendapatkan puja
Keangkuhan diri selalu datang menjilma !!
Hanyutkan segenggam impian memetik duka
Semua teracuhkan, demi menuruti hasrat jiwa
Semua terabaiakan, demi iming-iming rasa
Haus akan pancaran kisah, yang meniti bahagia
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Lantunan sejuk meraih segala asa
Kini sudah tak mau lagi bersua
Tiada keinginan yang melengkapi masa
Semua seakan hilang begitu saja
Sekarang tiada lagi yang menyapa
Hilangkan bias, samarkan usapan manja
Semua seakan terdiam dalam jumawa
Semua berjalan, memenuhi dahaga rasa
Merangkum senja, memenuhi hasrat membara
Ada yang menghilang pada kultum senja
Waktu melangkah, tiada mengenal renta
Hadirnya jejak tiada lagi membingkis sapa
Mengagungkan diri, penuhi hasrat jiwa
Berlapang dada, hanya demi mendapatkan puja
Keangkuhan diri selalu datang menjilma !!
Hanyutkan segenggam impian memetik duka
Semua teracuhkan, demi menuruti hasrat jiwa
Semua terabaiakan, demi iming-iming rasa
Haus akan pancaran kisah, yang meniti bahagia
Bermandikan kata
Berselimutkan makna
Beralaskan rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar