Bingkai keindahan yang engkau rancang ..
Sungguh nyata menghapus kelam disela jiwa.
Lantunan suaramu nan manja ..
Entah mengapa .. !?! ..
Getaran kemesraan yang engkau rinai itu ..
Selalu terdengar menggelora menyejukan hayal.
Asakupun terpaku menyimak kasih ketulusanmu.
Saat ini aku hanya bisa merenung dalam beku ..
Menyimak untaian angin prahara dalan kata ..
Kuncup keindahan yang tercipta di sela hasrat.
Seolah mengekang langkahku dalam menggapai impian ..
Aku masihlah duduk diam membisu ..
Meresapi ukiran senja kelabu yang terbuai lalai.
Dimana alur langkahnya .. !?! ..
Merambat perlahan penghempas hayalan dalam raga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar